Auto Review
Kembali Raih SNI Award 2024 Bukti Pertamina Lubricants Tetap Komitmen Dengan Standar Kualitas Terbaik
Autoplus,id, Jakarta — PT Pertamina Lubricants kembali meraih penghargaan SNI Award 2024 peringkat Gold untuk Kategori Organisasi Skala Besar Produk di sektor Kimia, Farmasi, Kesehatan, Tekstil, Energi dan Sumber Daya Mineral bertempat di Jakarta pada akhir Novemver lalu.
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Ketua Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad kepada Direktur Operasi Pertamina Lubricants, Sigit Pranowo dimana penghargaan ini diberikan kepada perusahaan yang konsisten menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) pada produk dan layanannya.
“SNI pada produk pelumas sangat penting karena merupakan indikator standar mutu resmi Indonesia.SNI memastikan pelumas yang digunakan telah teruji dan memenuhi kriteria keamanan, keandalan, dan performa yang ditetapkan.” kata Sigit Pranowo Direktur Operasi Pertamina Lubricants.
“Produk pelumas ber-SNI memberikan jaminan bahwa kandungan hingga proses produksinya sesuai standar yang transparan dan dapat dipercaya. Oleh karena itu, SNI berperan penting dalam melindungi konsumen dari produk tanpa sertifikasi yang sering kali berpotensi merugikan pengguna,” tambah Sigit.
Pertamina Lubricants telah menjadikan SNI sebagai salah satu pilar utama dalam pengembangan berbagai produk pelumas baik di segmen otomotif maupun industri. Saat ini Pertamina Lubricants telah menerapkan SNI Wajib pada 105 produk pelumas dan SNI sukarela pada 6 produk pelumas unggulan, sebagai wujud inisiatif perusahaan dalam memberikan jaminan mutu dan performa di luar persyaratan regulasi.
Selain itu, Pertamina Lubricants telah secara konsisten ikut serta pada SNI Award sebanyak 15 kali sejak tahun 2009 dan berhasil meraih di ajang SNI Award yang menghasilkan 7 penghargaan kategori Gold dan 4 penghargaan kategori Platinum.
Penghargaan SNI Award menjadi bukti nyata komitmen Pertamina Lubricants dalam menghadirkan produk pelumas berkualitas tinggi sesuai dengan standar nasional dan internasional. Pencapaian ini juga diharapkan menjadi bentuk kontribusi nyata perusahaan dalam mendorong daya saing industri pelumas Indonesia agar menuju standar yang lebih tinggi.